mountaineeFive. Festival Mendaki Lima Gunung di Bali

Pada tanggal 23 September 2012, kami ber-19 sukses mendaki Gunung Batur melewati jalur baru yang lumayan ekstrim. Jalur tak lazim ini kami namai “rock n’ roll” karena trek yang curam dengan lebar maksimal 1,5 meter dan jurang dilengkapi semak randu di samping kiri dan kanan.

Bali Outbound Community

Tak jarang kami harus memanjat tebing demi kelangsungan hidup kami, halah :D  Rumput pun kami jambak supaya tidak jatuh ke jurang (lebai tapi beneran). Karena jalur yang salah belok tapi seru banget ini, kami jadi melek kalau ternyata sampah di Gunung Batur itu banyak sekali. Ada sampah styrofoam, kaleng, plastik, dan sampah-sampah anorganik lainnya (detilnya kapan-kapan kami ceritain deh).

Pendakian Gunung Batur jalur rock n’ roll tadi merupakan bagian dari MountaineeFive Festival yang dicetuskan oleh beberapa begundal balioutbound. MountaineeFive Festival adalah festival mendaki lima gunung tertinggi dan terpopuler di Bali setiap bulan (1 gunung per bulan) dengan urutan pendakian dari gunung yang terendah dan diakhiri dengan gunung yang tertinggi.

Kenapa tiap bulan 1 gunung? Kenapa ga lebih intens acara naik-naik ke puncak gunungnya? Karena banyak dari begundals dan begundils sehari-harinya bekerja dan beberapa diantaranya sudah beberapa berkeluaga, jadi 1 pendakian tiap bulan dirasa cukup. Tidak kurang, tidak lebih, supaya teman-teman bisa mempersiapkan diri dari 1 pendakian ke pendakian selanjutnya dan masih bisa berkumpul dengan keluarga masing-masing (berlaku buat yang udah nikah en keluarganya di Bali aja ya.. yang lain mari berkumpul, yuk lanjalan bareng).

Berikut jadwal pendakian MountaineeFive Festival (tentative):
Sabtu, 23 September 2012 – Gunung Batur (done)
Sabtu, 27 Oktober 2012 – Gunung Catur (fix)
Sabtu, 17 November 2012 – Gunung Abang
Sabtu, 8 Desember 2012 – Gunung Batukaru
Sabtu, 12 Januari 2012 – Gunung Agung

Jadwal di atas di atas hanya sebatas perkiraan (kecuali jadwal naik Batur ya, udah jalan gitu..)
Untuk jadwal yang belum terealisasi akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi, terutama kegiatan keagamaan seperti upacara-upacara adat di Bali, karena biasanya gunung ditutup untuk pendakian bila ada upacara adat.

Sekilas tentang gunung-gunung yang sudah dan akan kami daki:

5. Gn. Batur
Gunung Batur adalah Stratovolcano kecil dengan ketinggian 1.717 m di utara-tengah Bali yang memiliki beberapa kawah. Batur terletak dalam kaldera besar. Batur tetap aktif sampai hari ini dan telah meletus lebih dari 20 kali dalam dua abad terakhir. Konon tinggi Batur mencapai 4.000 m pada dahulu kala (sebelum terjadi letusan besar). Batur adalah gunung yang populer di kalangan turis. Puncaknya bebas dari hamparan hutan, sehingga puncaknya mudah diakses dan pemandangannya spektakuler. Istilah “Batur”sering merujuk pada kaldera keseluruhan, termasuk Gunung Abang, ketiga puncak tertinggi di Bali, yang terletak di sepanjang pinggirannya. Gunung ini memiliki kaldera berukuran 13,8 x 10 km dan merupakan salah satu yang terbesar dan terindah di dunia.

4. Gn. Catur
Terkadang disebut Catu, adalah titik tertinggi sepanjang tepi kaldera Bedugul. Ini adalah gunung keempat tertinggi di Bali. Walaupun gunung ini tertutup oleh hutan lebat, gunung dengan ketinggian 2.096 m yang terletak di Timur Danau Bratan ini cukup populer di kalangan pendaki.

3. Gn. Abang
Gunung Abang, titik tertinggi di tepi kaldera Batur. Dengan ketinggian 2.151 m, gunung Abang merupakan gunung tertinggi ketiga di seluruh Bali. Abang dulunya merupakan bagian dari Gunung Batur sebelum gunung setinggi 4.000 m ini meletus di jaman prasejarah dan hanya meninggalkan sebuah kaldera besar dan kerucut kecil, termasuk Batur yang sekarang. Abang bukanlah puncak yang populer di kalangan pendaki meski pendakian Abang tidaklah berat.

2. Gn. Batukaru
Kadang dieja Batukau, Gunung Batukaru adalah gunung tertinggi kedua di Bali pada 2.276 m. Ini adalah puncak tertinggi di daerah vulkanik Bedugul, tetapi tidak aktif. Batukaru relatif tidak populer di kalangan pendaki karena gunung ini tertutup hutan lebat yang membatasi pandangan. Batukaru memiliki kawah terbesar di Bali yang terbuka di ujung selatan (mengalir ke Sungai Mawa). Karena inilah, nama “Batukaru” yang berarti “tempurung kelapa” dalam bahasa Bali diberikan kepada gunung ini.

1. Gn. Agung
Gunung Agung adalah gunung tertinggi di Bali dengan ketinggian 3.148 m yang populer di kalangan pendaki. Secara geologis, Agung adalah sebuah stratovolcano aktif yang memiliki letusan besar di masa lalu,dengan letusan terbesar pada tahun 1963. Menurut agama Hindu Bali, Agung adalah gunung yang paling suci dan merupakan rumah bagi kuil terbesar di Bali, Pura Besakih.

Selain 5 gunung di atas masih ada beberapa gunung lain yang mungkin lain kali bisa didaki (tapi tidak populer dan beberapa terisolasi atau tertutup hutan lebat sehingga sulit untuk dicapai):

  • Gn. Adeng (1,826 m) gunung berapi tidak aktif di daerah Bedugul.
  • Gn. Lesong (1,865 m) gunung berapi tidak aktif di daerah Bedugul, Selatan Danau Tamblingan.
  • Gn. Pohen (2,063 m) gunung berapi tidak aktif, tertinggi keenam, Baratdaya Bedugul.
  • Gn. Prapat Agung (322 m) adalah gunung kapur kecil di peninsula Utara-Barat Bali yang merupakan bagian dari Taman Nasional Bali Barat.
  • Gn. Sengayang (2.087 m) gunung berapi tidak aktif, tertinggi kelima di Bali, terletak di Utara Batukaru.

Sesuai jadwal, masih empat gunung lagi yang akan kami daki. Ikut naek, nyok! :D

credits: Wikipedia, Didi @balioutbound (@sendaltulang), viar @balioutbound (@viar)

 

About chisa

____try to sum me up in words is like catching sunlight in a jar ____ tlchisa @ twitterland